Ekologi dalam perkembangan menjadi semakin dibutuhkan
kehadirannya hamper disetiap pemecahan permasalahan lingkungan dan pembangunan.
Kondisi ini sangat memungkinkan karena ekologi menjadi dasar yang harus
dimiliki dalam menerapkan berbagai konsep, terutama penerapan konsep
lingkungan, maupun konsep-konsep tentang manusia dan mahkluk hidup lain dalam
hubungannya dengan lingkungan.
Indonesia yang memiliki keanekaragaman hayati terbesar
menempati urutan kedua didunia setelah Brasil, bias jadi menjadi potensi bagi
kesejahtraan hidup masyarakatnya jika digali, diketahui potensinya dan
dikembangkan. Namun juga bias jadi menjadi tidak memiliki arti apa-apa jika
tidak diteliti dan dikaji pemanfaatannya, artinya tuhan tidak menjadikan
sesuatu apapun dimuka bumi ini dengan sia-sia jika tidak ada maksud dan
manfaatnya bagi manusia.
Ekologi adalah kajian tentang
bagaimana tanaman, binatang, dan organisme lain saling berhubungan satu sama
lain dalam lingkungan atau “rumah” mereka. Kata “ekologi” berasal dari kata
yunani “oikos”, yang berarti rumah. Ekologi juga berarti kajian tentang
kelmpahan dan distribusi organize. Seorang ahli ilmu lingkungan hidup, sebagai
contoh, mungkin mencoba untuk menemukan mengapa satu spesies kodok saat ini
sudah sangat jarang ditemukan atau mengapa pohon sejenis cemara dalam satu
hutan sangat jarang ditemukan ataau mengapa pohon cemara yang ada menjadi
kering pada habitat yang lembab.
Ahli lingkungan hidup mempelajari
organisme hiudp dengan cara atau pendekatan yang berbeda. Seorang ahli ekologi
mungkin mempelajari satu populasi hewan yang bias kawin (interbreed) satu sama
lain satu komunitas yang terdiri dari banyak spesies yang menghuni satu area
atau satu ekosistem, satu komunitas dari banyak organisme yan hidup bersama-sama
dengan benda-benda tidak hidup di lingkungan mereka. Bagian-bagian tidak hidup,
oleh ahli ilmu lingkungan lingkungan hidup sebagai komponen “abiotic” yaitu
meliputi udara, air tanah dan cuaca.
Ahli ekologi populasi mempelajari
apa yang membuat suatu populasi punah, apa yang mengatur populasi berada pada
kepadatan yang sedang (intermediate), dan apa membuat populasi mengalami
peningkatan yang sangat besar .ahli ekologi komunitas memplajari hubungan
antara spesies yang berbeda sebagai contoh, bagaimana kelompok suatu pemangsa
dan yang dimangsa saling mempengaruhi satu sama lain.
Ekologi diturunkan melalui tradisi sejarah secara alami
dari jaman dahulu. Apa yang disebutdenbgan protoecology dalam Carolus Linnaeus
(seorang ahli tumbuhan Swedia yang hidup pada abad ke-18), ia menulis tentanng
interaksi antara tanaman dan binatang yang kemudian ia sebut sebagai The
Economy Nature.
Pada awal abad ke-19 seorang biogeographer jerman,
Alexanderder von Humboldt, menstimulasikan penelitian tentang distribusi tumbuh
tumbuhan sevagai komunitas dari suatu lingkungan yang kemudian disusul sampai
abad ke-20 oleh beberapa ahli tumbuhan eropa seperti Oscar Drude dan Eugene
Hangat. Edward Forbes seorang ahli biologi laut berasal dari inggris mempelajari
ekosistem laut pada awal abad ke-19 dan merupakan orang pertama yang
menggunakan metode kuantitatif untuk mengukur hubungan antara kedelaman air
dengan jumlah individu organisme.
Nama ekologi diusulkan pertama kali pada tahun 1866 oleh
ahli biologi jerman bernama Ernst Hackel,
seorang pengikut terkemuka Darwinisme. Pada tahun 1870, Heackel menulis
“ekologi adalah kajian interaksi yang kompleks yang disebut oleh Darwin sebagai
kajian tentang syarat-syarat dari perjuangan suatu makhluk hidup untuk bertahan
hidup”. Darwin menggambarkan dirinya secara menyolok di dalam protoecology.
Ekologi dikenal sebagai sebuah ilmu pengetahuan pada
1890-an dan awal 1900-an dikenal sebagai sebuah ilmu tentang campuran antara
samudra dengan air tawar (limnology)
dan antara tumbuhan dengan hewan. Pada akhir tahun 1900-an kemudian penekanan
beralih kepenelitian laboratorium terutama dalam bidang ilmu faal (fisiologi)
dan genetika kemudian disarankan untuk kembali kebidang kepenekanan bidang
sejarah alam.ahli ekologi hewan Inggris Charles Elton mendefinisikan ekologi
sebagai sejarah alam yang ilmiah.
Clements dan Cowles, adalah dua orang yang melakukan
penelitian lebih maju dalam ekologi, mereka menguji perubahan populasi spesies
produsen (tanaman), komunitas dan kondisi lingkungannya dari waktu kewaktu,
satu proses yang mereka sebut sebagai rangkaian perubahan dan adanya konsep
superorganisme. Konsep rangkaian perubahan Clements ini mendominasi konsep
ekologi sampai 1950-an. Ekologi menjadi melembaga di inggris dan masyarakat
ekologi di Amerika secara berturut-turut pada tahun 1913 dan 1915.
"Terimah Kasih Semoga Bermanfaat"
0 komentar:
Posting Komentar