Sumber Daya Alam bagi Hewan

Sumber daya alam bagi hewan - Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang ada disekeliling hewan dimana ia beraktivitas, berintekrasi dan beradaptasi. Perhatian apa yang ada di sekeliling hewan yang sedang melakukan aktivitas, baik hewan yang sedang beraktivitas sendiri, dengan melakukan aktivitas beraktivitas sendiri, dengan kelompoknya atau dengan hewan jenis lain.anda amati dan perhatikan, berapa banyak unsur-unsur lingkungan yang ada disekeliling hewan tersebut. Kemampuan anda menganalisis satu persatu komponen lingkungan hewan tersebut merupakan cerminan kemampuan anda memahami unsur-unsur lingkungan hidup hewan. 

Ilustrasi

Lingkungan hidup hewan adalah segala sesuatu yang ada disekeliling hewan dimana ia beraktivitas, berinteraksi dan beradaptasi.lingkungan hewan pada dasarnya merupakan totalitas dari beraneka factor biotik dan abiotic. Factor abiotic misalnya: tanah, udara, ruang, medium atau substrat menempel hewan, cuaca dan iklim. Sedangkan factor biotik misalnya hewan lain baik sesame spesies maupun berlainan spesies, tumbuhan dan mikroba yang terdapat diseputar hewan itu.

Kondisi lingkungan dipakai untuk menunjukkan suatu besaran, kadar atau intensitas suatu factor abiotic. Factor lingkungan yang dapat memberi kesejahteraan hewan tersebut sebagai sumberdaya alam bagi hewan itu.

Perubahan lingkungan hewan secara garis besar dibedakan dalam tiga macam yaitu perubahan siklik, perubahan terarah dan perubahan eratik: ketersediaan sumber daya sebagai fungsi ruang R dan waktu tdibedakan: (1) sumberdaya hanya diperoleh pada sesuatu tempat saja, (2) diperoleh dari area yang luas dalam periode yang singkat dan (3) tersedia disuatu tempat namun dala periode yang cukup lama.

Variasi suhu lingkungan alami dapat ditinjau dari sifatnya yang siklik (musiman harian) dan kaitannya dengan letak tempat digaris lintang (latitudinal) atau ketinggian di atas dipermukaan laut (altitudinal) serta kedalaman tempat dimana hewan itu berada (lautan, tanah dan lain-lain). Berdasarkan karakteristik temperatur tubuh yang dihasilkan hewan dan pengaruh lingkungan dikenal empat istilah sebagai berikut: Ecthotermic, Endjotermic dan poikilothermic.

Perubahan kondisi lingkungan telah memaksa hewan untuk beradaptasi terhadap berbagai kondisi lingkungan tersebut. Adaptasi dilakukan oleh dengan berbagai cara untuk mengoptimalkan sumberdaya alam diperoleh