Pengertian Senyawa - Apakah yang dimaksud dengan senyawa? Untuk memahami pengertiannya perhatikan kegiatansebagai berikut.
Senyawa |
Apabila gula ditaruh dalan sendok dan dibakar di atas api maka akan berubah menjadi warna hitam dan berasa pahit, sifat ini sangat berbeda terhadap gula yang berasa manis dan putih.
Gula merupakan senyawa sedangkan gula yang dibakar berubah hitam merupakan unsur karbon, sebab gula tersusun dari hidrogen, oksigen dan karbon (C12H12011) Jadi senyawa merupakan zat murni yang terbentuk dari dua atau lebih unsur melalui reaksi kimia, senyawa dapat juga diuraikan menjadi unsur-unsur pembentuknya, disamping itu sifat-sifat unsur berbeda dengan sifat-sifat senyawa.
Misalnya air (H2O) merupakan gabungan antara hidrogen dan oksigen (yang berupa gas) dan bersifat membantu pembakaran (mudah terbakar) sedangkan air merupakan zat yang meredam pembakaran. Air dapat dipisahkan menjadi unsur oksigen dan hidrogen dengan cara elektrolisis Sampai saat ini lebih dari 10 juta senyawa ada di alam ini dan 79 diantaranya telah di kenal serta jumlahnya terus bertambah dengan ditemukannya senyawasenyawa baru yaitu dengan pemisahan dari tumbuh-tumbuhan atau penemuan di laboratorium dengan cara sintetis. Misalnya jeruk yang mengandung vitamin C, setelah dilakukan pemisahan (isolasi) ternyata vitamin C adalah asam ascorbat dan di tindak lanjuti dengan penemuan strukturnya maka dapat dibuat sintetis untk membuat vitamin C secara laboratorium.
Penamaan senyawa menurut aturan tertentu, senyawa sederhana tersusun dari dua unsur logam dan nonlogam sehingga pemberian namanya sesuai nama unsur penyusunnya dan diberi akhiran –ida
contohnya:
– Nacl (Na + Cl) = Natrium clorida
– CO2 (C + 2O) = Carbon dioksida
– NaOH (Na + OH) = Natrium Hidroksida, dan sebagainya
Air (H2O), garam dapur (NaCl) dan alkohol (C2H2O2) merupakan senyawa perdagangan (trivial) sehingga pemberian nama senyawa disesuaikan tatanan sistematik yaitu:
a. Senyawa Biner
Yaitu merupakan senyawa yang tersusun dari dua unsur, sehingga pemberian namanya simulai unsur pertama kemudian diikuti unsur keduadi tambah akhiran –ida.
Contoh:
– NaCl = Natrium klorida – HCl= Hidrogen klorida
– NaF= Natrium florida – MgO = Magnesium sulfida
Untuk senyawa biner yang tersusun dari banyaknya atom, sebagian besar disusun oleh unsur non logam
Contohnya:
– SO2 = Belerang dioksida – N2O3 = dinitrogen dioksida – CO2
= Karbon dioksida – N2O5 = dinitrogen pentaoksida
b. Senyawa terner
Merupakan senyawa yang tersusun dari tiga unsur yang berbeda. Ketentuan-ketentuan yang harus dipenuhi dalam pemberian nama adalah sebagai berikut:
1. Bila mengandung atom O yang jumlahnya banyak maka diberi akhiran –at
2. bila mengandung atom O yang jumlahnya sedikit maka diberi akhiran –it
Contohnya:
– HNO2 = Hidrogen nitrit – K2SO3 = Kalium sulfit
– HNO3 = Hidrogen nitrat – K2SO4 = Kalium sulfat
0 komentar:
Posting Komentar